Sabtu, Mei 05, 2012

K-Pop and Me


Demam K Pop saat ini hampir menjangkit sebagian besar penduduk dunia bahkan dari berbagai tingkatan usia. Hal ini terbukti dari masuknya lagu-lagu korea di berbagai tangga lagu bergengsi dunia, seperti Oricorn Chart di Jepang, US Billboard 200 Chart di Amerika, KKBOX di Taiwan, iTunes di Canada, Australia, Inggris dan Spanyol. Juga di Indonesia kita bisa melihat acara musik di berbagai stasiun TV swasta, menayangkan lagu-lagu korea yang sedang populer saat ini. Bahkan K Pop menduduki posisi teratas di beberapa tangga lagu tersebut. Anda juga dapat menemukan dengan mudah video dance yang dilakukan anak-anak, remaja ataupun orang dewasa yang menirukan koreografi dance girlband atau boyband korea disalah satu situs video terkemuka di bidangnya, jeng jing jeeng.............   yup Youtube lah tempatnya dan tahukah anda jumlah pengunduh dari video tersebut? masya Allah banyaknyaa.. mengundak decak kagum dan standing applause.
Ini merupakan fakta yang saya temukan saat membaca beberapa majalah yang dipajang di toko buku dengan cover foto full artis K Pop dan juga saat saya browsing di internet (huft...), sepertinya invasi K Pop bekerja hampir sama seperti virus influenza yang bisa menyambar siapa saja, dimana saja dan kapan saja.

Memang tidak dapat dipungkiri paras mereka yang elok dilihat, lagu yang enak didengar dan image mereka yang dibangun oleh perusahaan tempat artis itu bernaung dibuat perfect tidak ada cacat sehingga artis K Pop memiliki pesona tersendiri bagi penikmat musik. Tidak terkecuali saya saat itu.. =.=" (sekarang udah tobat hehe). Pengalaman saya, menjadi penggemar K Pop itu sungguh sangat melelahkan. Setiap hari jika punya waktu luang yang dilakukan adalah mencari berita terbaru tentang artis K Pop yang disukai, baik itu berita gosip tentang mereka, lagu terbaru atau realityshownya. Menurut saya virus K Pop yang saya derita ini masih dalam taraf biasa-biasa saja, namun tetap berbahaya kalau tidak diobati. Dan cara ampuh yang saya pakai menigkatkan imunitas diri untuk melawan virus berbahaya K Pop adalah;
1. Menyibukan Diri
Menyibukan diri dengan hal-hal positif yang tidak berhubungan dengan K Pop akan membuat kamu sejenak dapat melupakannya.
2. Berlogika
Berpikirlah bahwa artis K Pop juga adalah seorang manusia biasa yang punya banyak kelemahan, jika kamu berniat browsing untuk mengetahui lebih dalam tentang artis K Pop kesukaanmu maka pakailah keyword dengan format NamaArtis(spasi)PlasticSurgery, Insya Allah cara ini bisa sedikit merubah mindset kamu tentang artis-artis K Pop
3. Cintailah Dirimu
Saat menyukai K Pop terkadang kita melupakan diri-sendiri, sering sekali artis dambaan menjadi prioritas utama. Padahal, dirimu juga adalah diri yang berharga. Jangan habiskan tenaga, pikiran dan materimu untuk mengoleksi pernak-pernik artis K Pop dambaan. Karena aset yang kamu punya bisa kamu gunakan untuk kebutuhan positifmu dalam memenuhi kebutuhanmu.
4. Pikirkan dan Rancanglah Masa Depan
Seringkali penggemar K Pop itu menghabiskan sebagian besar waktu luangnya dengan hal-hal yang berbau K Pop, sehingga tidak ada waktu untuk memikirkan dan merancang masa depan. Maka mulailah pikirkan masa depanmu dan Rancanglah cara-cara untuk mewujudkannya.
5. Bergaullah dengan orang-orang shaleh
Kayak lirik lagu aja hehe... ini adalah cara terampuh dari beberapa cara yang saya pakai, karena bergaul dengan orang shaleh dapat melepaskan dahaga dari jiwa saya yang kering kerontang melalui diskusi keagamaan, saling mengingatkan kebaikan, diberikan motivasi atau tausiah tentang kehidupan. Sehingga jiwa saya yang saat itu sedang kesepian dan tersesat dalam mencari kebahagiaan seperti menemukan jalan yang baru untuk mencapai kebahagiaan yang sebenarnya yaitu dekat dengan orang-orang yang berusaha untuk menjadi shaleh, kalau diibaratkan seperti "menemukan oase di tengah keringnya gurun pasir" hehe :)

Ini merupakan pengalaman singkat hidup saya, semoga apa yang saya tuliskan dapat menginspirasi
Aamiin
Wassalam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar