Kamis, Maret 14, 2013

Hujan? Kami pun Bertasbih Memuji Nya

Hari ini jam 13.55 hujan deras mengguyur daerah jatinangor, petir juga menyambar ikut meramaikan siang yang diliputi dengan kegelapan langit karena ditutupi awan gelap. Hmm.. sekarang saya berada di depan laptop menulis cerita untuk hari ini, sambil mendengarkan lagu ballad. Tiba-tiba lampu kamar mati, sepertinya ada pemadaman listrik, mungkin ini disebabkan oleh hujan petir yang saat ini terjadi.
Saat menulis, saya melihat ke sekeliling kamar yang ditata untuk membuat saya tetap merasa nyaman dan hangat. Kemudian saya melihat ke luar kamar, terlihat hujan, angin dan petir mulai mengganas. Suasana diluar terasa dingin dan sedikit menakutkan, membuat saya enggan untuk keluar dari kamar. Tapi dari jutaan makhluk Allah mungkin hanya saya dan beberapa makhluk yang merasakan hal ini.


Banyak dari makhluk Allah yang lainnya merasakan bahwa hujan hari ini adalah rahmat untuk mereka dalam melangsungkan kehidupan di bumi ini. Setiap tetesan air hujan yang dibawa oleh angin adalah sumber kehidupan bagi jutaan makhluk bumi, bagaimana mungkin saya berpikir bahwa hujan adalah fenomena alam yang menakutkan.
Mungkin saat ini, pepohonan yang mulai mengering daunnya tengah bertasbih kapada Sang Rabb yang telah menurunkan hujan, sehingga dedaunan dapat merasakan sentuhan air yang menyegarkan. Binatang yang melata di tanah sedang berdzikir karena dapat merasakan lembabnya tanah yang diresapi oleh air. Ikan-ikan dan makhluk air lainnya sedang menari-nari di dalam air mengikuti alunan arus air yang melantunkan pujian kepada Penciptanya. Ah..begitu indah kehidupan diluar sana jika kita dapat menyaksikannya. Maha Besar Allah dengan segala CiptaanNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar